
Review Face Care Scarlett Whitening: Komedo Berkurang dan Kulit Tampak Cerah
Setelah aku nyobain Body Care Scarlett Whitening dan kumerasa cocok, lalu aku jadi penasaran dengan face care nya. Apalagi face carenya itu masih baru tapi sudah banyak dicobain orang-orang.
Awalnya masih ragu, takut enggak cocok di kulit, karena kulitku tipe yang sentitif dengan produk baru. Sebelum memutuskan buat pakai series face care nya, aku putusin buat tanya-tanya ke teman-teman apakah mereka sudah pakai. Beruntungnya, teman kos ku ada yang pakai face care dari scarlet whitening. Dia cobain yang acne series, karena tipe wajahnya berjerawat. Dia cerita selama pemakaian , jerawatnya mereda dan kempes, terus jerawat yang biasanya meradang parah, udah berkurang dan satu lagi yang gak kalah penting, produknya nggak buat gatal dikulit. Menurutnya worth it karena cocok dikulitnya.
Berbekal pengalaman dan review dari teman kost-an, aku memutuskan buat nyobain juga. Aku beli brightly series karena fokus untuk mencerahkan kulit wajah. Disini baru tahu, oh Scarlett Whitening punya 2 series toh! Brightly series warna pink dan Acne Series warna ungu. Jadi tentukan dulu sebelum membeli, apakah ingin merawat kulit yang sedang berjerawat atau mencerahkan kulit wajah.
Setelah pesananku datang, aku terima produknya dikemas box coklat dan dibalut dengan plastik bubble wrap. Pengiriman dari Jakarta menuju Jambi menggunakan JNE Yes. Didalam ada face wash, serum, day cream dan night cream.
Face Wash (pencuci wajah)
Face wash Scarlett Brightly series ini menarik banget dari packaging-nya. Botolnya bulat ramping. Isinya 100 ml dan tekstur nya gel dengan gelembung-gelembung air didalamnya. Kalau diperhatiin lagi, face wash ini ada scrub berwarna pink, dan ada kelopak bunga didalam. Ini lucu sih, jadi kayak mainan air dalam kemasan botol. Kebayang kan gimana cantiknya kemasan face wash nya.
Karena tekstur face wash ini gel, pemakaiannya tidak perlu banyak-banyak, cukup satu atau dua kali tap ke tangan sudah bisa membasuh seluruh wajah. Face wash nya bukan tipe yang berbusa banyak tapi saat diusap ke wajah terasa bersih dan ringan.
Aroma facial wash nya ini mirip bunga, karena memang mengandung rose petal. Selain itu, ada kandungan glutathione, aloe vera dan vitamin E.
Serum
Untuk serum, aku beli untuk mencerahkan kulit wajah. Brightly Ever After Serum kemasan 15 ml dengan botol kaca berwarna pink dengan balutan keterangan produk warna putih dan tutup warna putih juga.
Pada kemasan produk dijelaskan secara lengkap kandungan produk, cara penggunaan, no BPOM dan cara penyimpanan. Pada bagian belakang atau bawah botol ada keterangan BATCH No atau BN—nomor kelompok atau nomor kode suatu produk agar produsen mudah untuk mengontrol kualitas produknya dan expired date.
Kandungan Brightly Ever After Serum ini diantaranya: glutathione, phyto whitening, vitamin C, niaciamide, lavender water. Melihat jenis kandungan utama serum ini, jangan berharap aroma serumnya bakalan seperti face wash nya ya. Karena aroma serumnya lebih ke natural gitu. Pemakaian pertama akan terasa asing dengan aromanya di hidung, mirip aroma daun segar namun tidak yang nyengat ya. Tapi di aku seminggu pemakaian sudah mulai nerima aroma nya, malah penasaran sama aromanya.
Serum ini memiliki tekstur tidak terlalu kental, cukup 2-3 drop ke tangan lalu di balurin ke wajah. Pertama kali produknya nempel di wajah, memang agak lengket di kulit namun setelah meresap dan kering tidak terasa lengket lagi. Malah efek yang terasa kenyal-kenyal dan lembap gitu saat di tap tap di kulit. Setelah di balurin ke wajah, serumnya termasuk cepat meyerap ke kulit, nggak perlu nunggu lama sudah bisa lanjut pakai skin care selanjutnya.
Brightly Ever After Cream Day
Produk ketiga dari Brightening series scarlet whitening yang aku cobain adalah day cream. Day cream ini juga hadir dengan kemasan kaca berwarna pink dengan tutup warna putih dan balutan keterangan warna putih dan pink. Isi creamnya sebanyak 20 gram dengan warna putih.
Pada kemasan tercantum komposisi, no BPOM, cara pemakaian dan cara penyimpanan. Sama dengan serumnya, dibelakang atau tampak kemasan ada no BN dan expired date nya. Day creamnya hadir dengan tekstur kategori cair untuk day cream dibandingkan dengan yang beredar di pasaran. Jika kemasan dimiringkan cream nya ngikut, ibarat es krim vanilla yang meleleh. Tapi jangan khawatir saat dibawa bepergian, kamu cukup menutupnya dengan rapat isi cream tidak akan keluar atau tumpah.
Meski di kategori yang cair, creamnya tidak yang boros atau banyak-banyak di usap ke wajah. Cukup di oles ke pipi kanan, kiri, dahi, dagu dan hidung setelah itu diusap atau pijat perlahan. Bila perlu beri sedikit pada area leher.
Nah, jika tadi serumnya lebih ke aroma daun, day creamnya lebih ke aroma kayu. Lebih menyengat dari aroma serumnya apalagi saat diusap pada bagian dekat hidung.
Brightly Ever After Cream Night
Kemasan night cream mirip dengan day creamnya hanya berbeda pada balutan kemasan full berwarna pink lembut dan pink pekat atau bold. Penjelasan cara pemakaian, komposisi, ukuran dan botol kaca juga masih sama. Jadi saat menggunakan diwaktu yang buru-buru cukup ingat kemasan pink pekat untuk malam, pink dan putih untuk siang atau kesannya yang cerah.
Selain itu, night cream ini lebih kental dibandingkan dengan day creamnya. Jika dimiringkan cream yang ini tidak mengikuti, tetap stay di kemasan. Aroma nya juga sedikit berbeda, jika day cream lebih ke aroma fresh—memberikan kesan ringan yang night cream ini versi aroma yang pekat gitu.
Pemakaian night cream di malam hari lebih baik digunakan dengan serum untuk hasil yang maksimal. Jadi pakai serum lalu gunakan night cream. Meski malas melanda buat skin care an malam hari, tapi pemakaian cream malam itu enak banget di pagi harinya. Kulit lebih kerasa lembap dan cerah.

Overall dari pemakaian series Brightening Face Care Scarlett Whitening ini experience nya berbeda dengan body care. Itu karena pada body care aku selalu suka dengan aromanya yang tahan lama dan lembut, nah face care ini lebih ke aroma natural gitu.
Persamaannya ialah produknya masih dengan komposisi andalannya ialah glutathione dan vitamin E. Keduanya dikenal bagus untuk perawatan kulit. Selain itu ada kandungan niaciamide, hexapeptide-8, rainbow algae, aqua peptide glow, rosehip oil, poreaway, triceramide, natural vitamin C, dan green caviar.
Harga masih sama yaitu 75 ribu tiap produknya. Semua produknya juga sudah terdaftar BPOM dan teruji bebas merkuri dan hydroquinone. Ini penting banget sih, karena dipakai setiap hari.
Setelah pemakaian satu minggu pertama, aku merasa kulitku terasa lembap dan komedo mulai berkurang. Biasanya saat menekan area hidung terasa hidung yang bertekstur kasar, komedonya ingin keluar gitu. Saat ini sudah berkurang tekstur komedonya. Meski series ini dikenal untuk mencerahkan kulit, ada manfaat lain lho yang nggak kalah penting seperti:
- Meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit
- Membantu mencerahkan kulit
- Memudarkan bekas jewarat
- Mengencangkan kulit wajah
Jadi buat yang suka protes, “kok aku makenya nggak putih ya?” Aduh,, tolong ini produk bukan pemutih tapi mencerahkan. Bahkan pemakaian 1 minggu kulit tidak akan langsung putih ya! Apalagi saat pakai satu kali kulit langsung kinclong, wah patut dilihat lagi kandungannya apa saja? Apakah aman dikulit?
Series ini juga menyebutkan untuk mencerahkan bukan memutihkan, cerah yang berarti segar atau tidak kusam.
Paling seru itu memakai series brightly ever after ini nyambung dengan bedak tabur yang biasa ku pakai. Langsung nampol kelihatan cerah. Sayang, Scarlett Whitening ini belum ada varian toner dan sunscreennya. Semoga kedepannya mereka keluarin produknya ya, aminnya dikencangin.#

